Kerja Cerdas Bupati - Wakil Bupati Kuningan, Bukan Lagi Isapan Jempol, Semoga Mawas Diri Dan Tidak Lupa Diri

   ( Dr. Dian Rachmat Yanuar, Bupati, dan Hj. Tuti Indriani S.H., Wakil Bupati Kuningan, usai di lantik Presiden Prabowo, pada bulan Februari 2025 kemarin.)


7DETIKDOTCOM, KABUPATEN KUNINGAN, JABAR, - Belum genap 1 tahun, Dr. Dian Rachmat Yanuar - Tuti Indriani S.H, menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan, masa periode 2025 - 2030,  pada beberapa waktu lalu masyarakat Kuningan menyambut dengan penuh suka cita kedatangan pasangan pemimpin Kabupaten Kuningan, usai dilantik langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Kepresidenan di Jakarta pada Kamis, 20 Februari 2025 beberapa waktu lalu. 

Di usia yang baru seumur jagung, ibarat kata pepatah, sungguh di luar harapan, pasalnya, kritikan pedas, dan ocehan nyinyir dari banyak kalangan terus melahap habis rentetan program kerja kedua pasangan tersebut, baik soal kritikan masalah ekonomi, sosial, politik, bahkan masalah rutilahu, bahkan sampai masalah gagal bayar dan tetek bengek.lainnya. 

Namun hal tersebut, di tanggapi dengan pembuktian kerja nyata, kerja cerdas, bahkan kerap mendengar saran dari orang-orang yang dulu memperjuangkannya meraih suara, seperti jangan marah, jangan marah, jangan bersedih, jangan bersedih, memulai itu memang menyakitkan, bahkan ibarat sedang memulai membangun perekonomian, serta membangun rumah untuk jutaan orang itu tidak mudah.

Prosesnya otomatis akan megundang pro dan kontra, namun bukan berarti menyerah sebelum berperang. Terus berdoa, berpikir, atur ritme dalam semua progran kerja, abaikan para bawahan yang hanya bisa berkata, itu sudah di urus pak, namun melangkah, lihat langsung pola mereka lakukan pekerjaannya. 

"Pelan tapi pasti, dan saat-saat ini, kerja cerdas, kerja nyata, Bupati Dian dan Wakilnya Tuti Indriani, semakin terlihat jelas, selain membuka akses jalan-jalan di wilayah yang memang perlu perbaikan bahkan itu sangat sesuai, yang sama saja membuka lebar atau mempermudah lagi akses perekonomian ke daerah- daerah pelosok daerah yang mereka pimpin." Kata Wildan, Sekretaris Forum Pemuda-Pemudi Kreatif Berkarya Kuningan, di dampingi beberapa rekannya saat, bertandang ke redaksi 7detikdotcom, untuk bertanya seputar gerakan positif peran pemuda, yang rencana akan dia lakukan, dalam beberapa minggu kedepan. Minggu siang tadi, (12/10/25.)

Dan juga, pasangan Bupati Dian dan Wakilnya Tuti Indriani, itu sangat terstruktur juga pemuh kehati-hatian dalam melakukan tindalan program kerja yang sedang mereka jalankan secara terpisah, dan kadang langsung menyatu. Benar-benar kerja team, dan bukan sekedar omon-omon. Masih kata Wildan, menambahkan.

Namun di balik terstrukturnya kerja cerdas Bupati Dian, beliau juga harus waspada dengan para personelnya, yang bekerja di instansi-instansi di bawah kepemimpinannya, harus jeli, jangan libatkan bawahan, yang seakan-akan nurut dan rajin, namun mengejar posisi jabatan di salah satu instansi, yang itu pula belum pantas bahkan jauh dari seharusnya si bawahannya tersebit bercokol di instansi tersebut. Ketusnya. 

"Pabub dan Wabup, memang kami akui, selalu turun langsung kebawah, membantu banyak kalangan warga masyarakat yang mereka pimpin. Namun jangan sampai, Gajah di depan mata tak terlihat, namun semut di seberang sungai jelas terlihat."

Dan selain itu juga, Pabub dan Wabup, Jangan serta merta terlebih dulu di telan mentah-mentah bila ada suatu hal yang perkataan miring, dari para pembisiknya, juga para ajudan yang pintar membuat pola. Sering-seringlah lakukan program tukar pimiran atau diskusi dengan membuat agenda obrolan membangu perekonomian Desa, semisal satu minggu sekali dengan 4 atau 5 desa daei 1 kecamatam kumpul di satu desa. 

"Pokoknya salut, dengan kerja nyata yang Pabu dam Wabup lakukan dalam beberapa bulan ini, namun jangan pula remehkan pemuda-pemudi Kuningan yang ingin ikut turut membangun, serta mencptakan lapangan kerja untuk diri kerabatnya, jika meminta bantuan tidak ada modal, di tolak tidak ada, namun berilah petunjuk arahannya, dengan catatan, harus ada pertanggung jawabannya." Tutup Pria yang akran di sapa Wildan tersebut.


( Jhn/Ry.)