( Kepala Desa Timbang, saat rapat di balai desa timbang, Kec Ciganda Mekar.)
7DETIKDOTCOM, KABUPATEN KUNINGAN, JABAR, - Terkait adanya desas-desus direktur Badan Usaha Milik Desa (Bumdes, red ) Desa Timbang Kecamatan Cigandamekar ternyata benar adanya dengan secara resmi pria yang akrab disapa Hasbi, sudah melayangkan surat pengunduran diri ke pihak Desa. dan surat pengunduran diri tersebut di tijukan pada Kepala Desa Timbang, dan belum mendapatkan jawaban dari pihak desa.
Desas-desus atau isu yang beredar di kalangan warga masyarakat Desa Timbang, pengunduran Direktur Bumdes Desa Timbang, mencuat terkait dengan tidak turunnya anggaran untuk di alokasikan ke Bumdes tersebut. Selain itu, dari isu yang juga berkembang di masyarakat, dengan adanya terkait peminjaman uang dari dana desa sebesar 50 juta rupiah, untuk permodalan Bumdes pada tahun anggaran 2023-2024, yang pada saat itu belum terbentuk, namun pinjaman tersebut, dibebankan ke bumdes yang baru terbentuk kurang lebih 2 bulan lalu, dan hal menjadi suatu kendala beban bagi para pengurus bumdes desa timbang. Dan kemanakah larinya uang pinjaman dana desa sebesar 50 juta rupiah tersebut.
Saat di konfirmasi via telepon selularnya, soal pengunduran dirinya, pria yang akrab di sapa Khasbi ini, dirinya membantah adanya persoalan tersebut, dan dia mengatakan.
"Alasan saya mundur itu bukan karena sebuah permasalahan apapun , tapi saya mundur karna faktor kesibukan , apalagi sekarang saya sedang menghadapi kuliah online uutuk PPG, yang di mana saya harus fokus." Jelasnya, pada 7detikdotcom. Kemarin, Rabu (03/09/25.)
Dan saat di tanya persoalan beban pinjaman dari dana desa, sebesar 50 juta rupiah pada tahun 2023-2024, untuk modal Bumdes Timbang, yang tertulis dalam laporan pertanggung jawaban desa pada negara, Dirinya menjelaskan.
" Ya bukan urusan saya itu mah, dan kalau masalah pinjaman modal tersebut, silakan akang, datang aja ke desa, tanyakan klarifikasi ke pihak desa, biar di jelaskan dan enggak jadi liar serta isu ke pihak Bumdes." Paparnya dengan jelas.
Dan Khasbi, secara tegas katakan, hal ini sudah jelas, bahwa dirinya sudah melayangkan surat pengunduran diri secara resmi. Serta berharap, "Semoga Desa Timbang bisa lebih maju lagi. Bisa jadi desa yang mandiri berdikari dan kompak selalu warganya." Tutupnya.
Terpisah, saat di konfirmasi, Kepala Desa Timbang, sedang lakukan rapat, dan saat di tanya, 7detikdotcom, aparat desa Yayan, yang menjabat sebagai Kepala Dusun 1, dia mengatakan, "Sudah selesai kok, coba hampiri, pak kades," Ungkapnya, sambil kembali masuk keruangan pertemuan.
Namun, pihak Kepala Desa, beserta staffnya seperti enggan untuk menghampiri 7detikdotcom, dengan banyaknya permasalahan yang mencuat kepermukaan dan menjadi buah bibir seluruh warga masyarakat Desa Timbang. ( Ry.)
"