Wow! Juara 1 Lomba Ngonten Kreatif Tingkat Nasional, Ternyata Seorang Tuna Netra Asal Kuningan

( Dani Panglong, ketika lakukan Baksos, merehab rumah seorang Nenek yang hidup sendirian, di wilayah Kuningan.)

 

7Detikdotcom KABUPATEN KUNINGAN -  Nama lengkapnya, Dani Haryanto, lelaki yang akrab di sapa Dani Panglong ini, anak muda yang supel, murah senyum dan familiar ini, ternyata pemuda kreatif, kritis, wawasannya luas, bahkan selalu aktif dalam kegiatan sosial, dirinya tidak perduli walau mempunyai sedikit kekurangan, dengan kedua penglihatannya yang tidak seperti pemuda-pemuda pada umum, yaitu tuna netra. Namun semuanya bukan menjadi suatu alasan bahkan menjadi kendala yang besar untuk bisa terus berkarya. Mahasiswa Unisa semester 1 jurusan teknologi pangan, dan bertempat tinggal di Cipicung Kota, saat ditemui di rumah kontrakannya di perum Mulia Land, jalan raya Soekarno Hatta Cigugur Kuningan ini, kerap di datangi oleh banyak para pemuda serta para wartawan untuk diskusi tentang banyak hal. lelaki yang aktif bermedia sosial di Instagram @Dani_Panglong, putra Kuningan yang sukses berkarya meski di tengah keterbatasan.

 

( Dani Panglong, saat menerima penghargaan, di ajang lomba Konten tingkat nasional, di jakarta.)

Usut punya usut ternyata, Dani Panglong, baru kemarin berhasil menyabet juara 1 di ajang lomba konten kreatif tingkat nasional, kegiatan acara memperingati Hari Ulang Tahun  Persatuan Tunanetra Indonesia, ( HUT PERTUNI - red) yang bertema inklusif kolaboratif ke 59, pemberian hadiah yang di lakukan di Aula Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, pada beberapa waktu lalu, tepatnya pada hari minggu kemarin, tanggal 26 januari 2025. Dan Dani Panglong adalah Tuna Netra perwakilan dari DPC PERTUNI Kabupaten Kuningan. 

Saat di kunjungi 7detikdotcom, di tempat kosnya, di Perum Mulia Land, jalan baru cigugur, dDani mengatakan, "Saya tidak pernah berpikir untuk menjadi pemenang atau harus juara, pada semua ajang perlombaan, salah satunya di perlombaan Ngontens ini. Yang saya pikirkan adalah, saya suka melakukan suatu hal yang bersifat positif, dan terus berkarya, karena saya percaya, karena semua akan menuai hasil yang baik, karena dengan melakukan tindakan nyata, semuanya akan suatu hal yang tidak bisa kita duga-duga, yaitu hasil yanng bisa menjadi kebanggaan tersendiri.." Ungkap Dani, pada 7detikdotcom, di hadapan rekan-rekan pemuda-pemudi yang memang sengaja datang kerumahnya untuk sekedar ngobrol kreatif

.

Bahkan, Dani, tidak perduli, walau pihak dari Pemerintah Daerah Kuningan, tidak perduli bahkan tidak pernah mengajak  para Tunanetra, yang ada di Kuningan, untuk ikut partisipasi dalam banyaknya, melakukan kegiatan berbagai ajang kesenian. Sebenarnya, jika boleh bicara, di Kuningan ini, luar biasa sangat banyak talenta dari para Tunanetra lainnya yang sangat mumpuni. Namun yaitu, jangankan di lihat, di lirik pun juga tidak, kami para Tuna Netra, tidak mau di kasihani, kami semua hanya ingin, bisa di rangkul untuk bisa saling bersinergi, dalam soal berkesenian, berkegiatan sosial, melakukan hal-hal membangun ekonomi kreatif, dan hal lain yang bersifat bisa saling menghasilkan suatu hal yang positif demi, perbaikan Kuningan yang lebih well, pokoknyalah. Papar Dani, yang sedikit nahan geregetan, soal ketidak jeliannya, pihak Pemkab Kuningan, pada kalangan orang-orang yang di anggap mempunyai kekurangan, seperti kami ini contohnya Tuna Netra. Tambahnya, sedikit ketus. Selasa sore ( 04/02/25).

( Dani Panglong, bersama rekan-rekannya, saat lakukan kegiatan sosial di salah satu wilayah di Kuningan.)

"Kami semua yang memang, sangat ingin sekali, saling bersinergi pada Pihak Pemkab Kuningan, khususnya di Instansi/Dinas terkait, yang memang menangani masalah, Kesenian, UMKM, Wisata, Pendidikan dan yang lainnya. Bukan maksud untuk menyindir, ataupun unjuk muka maupun unjuk gigi, kami semua juga aktif dalam berkegiatan sosial, semisal berbagi serta mengumpul donasi dengan cara kami, untuk ikut membantu warga yang memang butuh bantuan, semisal ikut membantu dana memperbaiki rumah warga yang memang tidak layak huni, serta hal-hal lain, yang bersifat kemanusiaan. Ya, harapan kami semua, semoga dengan adanya Kepemimpinan yang baru, dalam beberapa hari nanti, bisa ngelirik kami aja, walau cuma di lirik, kalau bisa ya, di ajak ikut turut serta dalam semua kegiatan yang sifatnya bisa kami perbuat, dan semoga juga ungkapan kami ini, di media 7detikcom ini, di baca oleh pihak yang terkait, namun bukan hanya sekedar di baca aja, tapi di tindak lanjuti." Harap Dani, menutup obrolannya. 

( Raya )