![]() |
( Sketsa Napak Tilas Go Publik .) |
7DetikDotCom - KOTA BOGOR - Minggu, 24 November 2024 kemarin, Komunitas Sketsa, Bogor Sketchers mengadakan pertemuan bulanan mereka yang ke-109 dengan tema "Napak Tilas Perjuangan Kapten Muslihat". Acara yang bertajuk "Napak Tilas 4" ini menjadi momen refleksi dan penghormatan terhadap jasa pahlawan nasional Kapten Muslihat.
Pertemuan
dimulai di Alun-alun Kota Bogor, lokasi bersejarah yang menjadi saksi
bisu peristiwa heroik Kapten Muslihat. Di sini, dahulu berdiri Hotel Du
Chemin de Fer, markas militer Inggris yang diserang oleh Kapten
Muslihat. Kini, bangunan tersebut telah menjadi kantor Polresta Kota
Bogor.
Para anggota Bogor
Sketchers mengabadikan momen bersejarah ini melalui sketsa, dengan fokus
pada bangunan Polresta dan Toko Matahari yang berada di sebelahnya.
Toko Matahari dulunya bernama Toko Dekos, dan di depan toko inilah
Kapten Muslihat tertembak.
Selanjutnya, rombongan bergerak menuju Jembatan Merah. Di lokasi ini, terdapat patung Kapten Muslihat yang dibangun sebagai tanda peringatan atas perjuangannya. Jembatan Merah juga memiliki deretan toko-toko tua peninggalan zaman Belanda, yang menjadi sumber inspirasi dan diskusi bagi para seniman sebelum mereka mulai membuat sketsa.
![]() |
( Ber-ekspresi tanpa batas dan batasan .) |
Selanjutnya, rombongan bergerak menuju Jembatan Merah. Di lokasi ini, terdapat patung Kapten Muslihat yang dibangun sebagai tanda peringatan atas perjuangannya. Jembatan Merah juga memiliki deretan toko-toko tua peninggalan zaman Belanda, yang menjadi sumber inspirasi dan diskusi bagi para seniman sebelum mereka mulai membuat sketsa.
Acara
ini tidak hanya menjadi momen untuk mengenang perjuangan Kapten
Muslihat, tetapi juga sebagai sarana edukasi dan apresiasi terhadap jasa
para pahlawan bagi generasi muda. Melalui sketsa, para anggota Bogor
Sketchers berusaha menangkap momen-momen bersejarah dan mengungkap
kembali kisah perjuangan Kapten Muslihat.
"Napak
Tilas IV" menjadi bukti nyata bahwa semangat perjuangan Kapten Muslihat
masih hidup dan terus menginspirasi. Bogor Sketchers, melalui karya
seni mereka, menunjukkan bahwa mengenang sejarah dan menghargai jasa
para pahlawan adalah cara untuk mencintai sejarah bangsa ini.
( Erna )