 |
| ( MUI, bersama pihak aparat huku, Ulama dan warga masyarakat, saat lakukan sosialisi, maraknya ajaran sesat memang harus di sadarkan, dari pengaru doktrin kesehatan) |
7detik.com - Samarinda Kalimantan - Majelis Ulama Indonesia atau MUI, lakukan sosialisasi tentang bahaya jika ada yang mengaku-mengaku sebagai Nabi di akhir jaman. Dan MUI juga meminta kepada masyarakat agar tidak terpengaruh oleh ajaran sesat tersebut yang di sebarkan di media sosial, di himbau jika menemukan ajaran sesat yang tidak sesuai syariat Islam agar segera melapor kepada MUI atau aparat setempat, dan mengajak kepada masyarakat agar kembali kepada Al-Qur'an dan Sunnah, kata MUI provinsi Sumbar (Muhammad Hidayat).
Di
dalam videonya Ci susila wati juga meminta maaf kepada warga Sumatera Barat dan
kepada seluruh rakyat Indonesia yang sudah menyebarkan paham sesat
lewat media sosial dalam bentuk tulisan maupun video.
Ci
susila juga mengatakan pertaubatannya dan ingin kembali kepada
pemahaman ahlussunah waljamaah dan mau di bimbing oleh MUI setempat,
ucapnya.
Di salah satu akun facebook pengikut ci susila yang bernama Zainab binti Ali atau di sebut iyang Marlina alamat Sulawesi Utara, Buton Utara sedang viral, karena postingannya akan tetap mendukung dan menyebarkan video atau tulisan-tulisan ci susila tersebut bahkan tidak takut kepada aparat atau MUI, dia mengatakan sumpah dan percaya bahwa Allah akan melaknat orang-orang yang mendustakannya, dalam video pernyataannya dia mempercayai mimpi ci susila sebagai ruqhayya anak rasul, dan banyak dari postingan pengikut ci susila yang tidak mau bertaubat dan tetap menyebarkan postingan ci susila tersebut.
 |
| ( mempercayai mimpi ci susila sebagai ruqhayya anak rasul.) |
Link video pertobatan ci susila ada di bawah :
Link video pernyataan pengikut ci susila :
( Fajri Pahlawan )