![]() |
( Foto dokumentasi www.7detik.com ) |
Jakarta - 7detik.com - Dunia kehidupan wanita di masa kini biasanya identik dengan kehidupan yang santai serta penuh happy-happy, bersama sahabat sahabatnya dan hal tersebut, sudah jadi hal yang lumrah. Tetapi tidak bagi wanita muda yang satu ini, sosoknya yang sangat sederhana justru menjadikannya, terkesan elegant dan jauh dari kesan kemewahan, jiwa sosial juga prestasinya tidak di ragukan lagi. Kiprahnya di dunia kemanusiaan patut diperhitungkan.
Pasalnya, Ibu tunggal dari Althafandra Atharazka Khawarizmi Rafie, baru saja menyelesaikan pendidikan S2 nya di salah satu Universitas Respati Indonesia di Jakarta Timur. Salah satu pencapaian terbesar wanita bersuara lembut ini adalah tesisnya, yang berjudul “Pengaruh stress kerja dan burnout
terhadap kinerja perawat rawat inap Rumah Sakit Islam Al –Muchtar Karawang“ dengan para pembimbingnya, salah satunya adalah, "Ahdun Trigono SKM.,M.Kes.,PH.D dan Dr.
Abdul Aziz BE.,SKM.,SE.,MM.,MARS."
Serta penguji dari Rumah Sakit Islam Al Muchtar Karawang dr.Deddy Leto MARS. Berhasil menyelesaikan sidang tesis dengan nilai IPK 4, yang sangat memuaskan. Dan kini berhak menyematkan gelar MARS dibelakang namanya. Dr.Aldena Cinka
Nauratefida Putty FISQua.,MARS. Dan Dr.Cinka, yang juga merupakan Ketua yayasan Annida_99 yang saat itu di dampingi sang ibundanya menyampaikan rasa bahagia dan haru bahwa anaknya yang memang hobby belajar ini ternyata, bisa membuktikan padanya bahwa dirinya, sangat ingin mengikuti jejak orang tua yang mengenyam, bangku kuliah berkali kali.
“Semangatnya untuk kuliah setinggi tingginya memang dia miliki sejak kecil bahkan, anaknya, punya impian ingin sekali bisa mencicipi bangku kuliah di luar negeri. Dan sebagai orang tua, saya sangat mendukung, apapun yang dikerjakan dia. Pendidikan yang baik tentu sangat penting, karena pendidikan merupakan modal utama bagi kehidupan kedepannya selain moral, etika dan agama” Kata mantan model dan penyanyi, Dr.Aliefety Putu Garnida CHt.,SST.,SKM.,M.Psi.,MH.Kes.,FISQua. Sabtu malam tadi, (31/08/24)
Disela-sela kebahagiaannya malam itu Dr.Cinka, juga menambahkan. Ingin mengembangkan ilmunya dan tetap aktif dalam kegiatan sosial serta pengabdian kepada masyarakat yang berkaitan dengan perumah sakitan. Impian besarnya mampu memiliki Rumah Sakit dan membuatnya selalu termotivasi untuk terus belajar belajar dan belajar.
Perjalanan hidup Dr.Cinka, tidaklah semulus yang dikira banyak orang, dari pernikahannya yang seumur jagung, disaat dirinya menyelesaikan pendidikan kedokterannya tidak membuatnya lemah dan berkecil hati. Dengan kehadiran putra tunggalnya memberi kekuatan bagi dirinya untuk tetap survive.
Dan status sebagai orang tua tunggal bukan penghalang untuk maju, sebagai wanita harus kuat dan mampu untuk mandiri. "About love,
and that what I constantly remind myself of because I kind of let society get inside my head. Be strong untuk semua wanita Indonesia” Tandasnya, sambil menutup obrolan malam itu.
( Emi Suy )